Pernah tidak sih kalian merasa komunikasi di kantor itu sulit banget? Nah, ternyata banyak faktor yang bisa jadi penghambat, lho! Dari beda bahasa, intonasi yang susah dipahami, sampai kebanyakan informasi yang bikin otak kita 'short-circuit'! Proses komunikasi hanya bisa berjalan dengan adanya dua atau lebih pihak agar informasi bisa mengalir. Menurut Gischa (2022), manusia merupakan makhluk sosial, maka mereka tidak bisa memenuhkan keperluannya sendiri dan membutuhkan dukungan dari manusia lain. Kebetulan banget, Mutual+ mau bahas beberapa faktor yang menghambat komunikasi jadi tidak efektif dan cara ngatasinnya lho! Yuk, simak artikel selengkapnya sebagai berikut:
1. Kurang mendengar dengan baik dan feedback
Kurang mendengar dengan baik dan feedback adalah faktor penghambat komunikasi efektif yang umum terjadi. Komunikasi yang efektif adalah komunikasi dua arah. Sering kali mungkin kamu lebih fokus pada apa yang ingin kamu katakan daripada mendengarkan orang lain dan jika kamu hanya bicara tanpa mendengarkan feedback, maka bisa jadi pesan kamu tidak dimengerti dengan baik. Ini bisa jadi penghambat besar dalam komunikasi karena bisa menyebabkan kesalahpahaman.
Solusi: Latih diri kamu untuk jadi pendengar aktif. Tidak hanya mendengar saja, tapi memahami maksud dan perasaan orang lain. Coba deh mulai dengan nod, kontak mata, dan berikan respons yang relevan. Jangan lupa juga, kamu minta feedback dari lawan bicara. Tanyakan apakah lawan bicaramu mengerti apa yang kamu sampaikan dan berikan kesempatan bagi mereka untuk memberikan tanggapan.
2. Bahasa yang tidak jelas atau berbelit-belit
Bahasa yang tidak jelas atau berbelit-belit adahal hal yang sering terjadi dalam interaksi sehari-hari. Hal ini dapat membuat pesan yang kamu sampaikan tidak dimengerti dengan baik oleh penerima. salah satu penyebab dari penggunaan bahasa yang tidak jelas atau berbelit-belit, misalnya karena penggunaan kata-kata dengan istilah khusus dan singkatan yang kurang dikenal oleh lawan bicara. Selain itu, kadang-kadang juga menggunakan bahasa yang terlalu formal atau kaku, sehingga membuat pesan menjadi kurang komunikatif.
Solusi: Gunakan bahasa yang sederhana dan langsung pada inti masalah. Kalau perlu, pakai ilustrasi atau contoh konkret biar lebih mudah dipahami.
3. Emosi yang berlebihan
Marah, kecewa, atau terlalu gembira bisa membuat komunikasi kamu menjadi tidak efektif lho! Dilansir dari skillsyouneed.com, pada umumnya orang-orang yang memiliki kepercayaan diri rendah cenderung lebih pasif dan mungkin merasa tidak nyaman dalam berkomunikasi. Mereka juga mungkin merasa malu atau canggung untuk mengungkapkan perasaan mereka dengan jujur, serta cenderung menafsirkan pesan-pesan negatif yang tidak disengaja dalam pesan yang mereka dengar. Sehingga, emosi yang berlebihan bisa membuat pesan yang kamu sampaikan menjadi tidak jelas. Jadi berhati-hati ya!
Solusi: Kendalikan emosi kamu sebelum berkomunikasi. Ambil napas dalam-dalam, tenangkan diri, dan pikirkan apa yang ingin kamu sampaikan dengan kepala dingin.
4. Perbedaan budaya
Perbedaan budaya adalah salah satu faktor juga yang sering menjadi penghambat dalam komunikasi efektif. Setiap budaya memiliki norma, nilai, dan cara berkomunikasi yang berbeda-beda, sehingga apa yang dianggap sopan dan efektif dalam suatu budaya belum tentu sama dalam budaya lain. Perbedaan budaya bisa mencakup hal-hal seperti bahasa, gaya komunikasi, pola pikir, dan cara menafsirkan simbol atau gestur. Misalnya, dalam budaya Barat, komunikasi cenderung lebih langsung dan terbuka, sementara dalam budaya Timur, komunikasi mungkin lebih santun dan tidak langsung. Dampak dari perbedaan budaya dalam komunikasi bisa berupa kesalahpahaman, prasangka, atau bahkan konflik.
Solusi: Kenali dan hargai perbedaan ini. Cobalah kamu untuk menggunakan bahasa yang netral dan hindari istilah-istilah yang mungkin tidak dimengerti oleh orang dari budaya yang berbeda.
5. Hambatan lingkungan
Hambatan lingkungan adalah faktor eksternal yang bisa mengganggu aliran komunikasi antara dua orang atau lebih. Kamu pernah tidak mengobrol sama temen di tempat yang super berisik atau video call tiba-tiba koneksi tidak stabil? Nah, itu contoh-contoh nyata dari hambatan lingkungan yang bisa bikin komunikasi kamu jadi tidak efektif dan menyebabkan pesan yang disampaikan tidak diterima dengan baik oleh penerima.
Solusi: Mencari tempat yang tenang untuk ngobrol penting, pilih tempat yang jauh dari sumber kebisingan. Kalau di rumah, cari ruangan yang sepi dan nyaman. Kalau kamu mau video call, pastikan internet stabil sebelum memulai atau cek dulu koneksi internetnya. Jika perlu, restart router atau pindah ke tempat dengan sinyal yang lebih kuat.
Jadi, sudah siap buat komunikasi kamu jadi lebih lancar dan bebas hambatan? Yuk, mulai sekarang perhatikan faktor-faktor penghambat ini! Ingat, komunikasi yang efektif itu kunci sukses di tempat kerja maupun dalam hubungan personal. Jangan biarkan hal-hal kecil menghalangi kamu untuk mencapai yang terbaik. By the way, Mutual+ juga ada artikel gimana caranya meningkatkan komunikasi yang efektif lho! Nah, kamu bisa cek di sini https://bit.ly/4auVHUF . Selamat mencoba dan semoga kamu bisa jadi komunikator andal!
Sumber:
5 Penghambat Komunikasi di Kantor yang Perlu Diketahui- Glints Blog
7 Faktor Penghambat Komunikasi Efektif Beserta Solusinya - Talkactive
Gischa, S. (2022, Agustus 3). Manusia sebagai Makhluk Sosial. Retrieved from communication.binus.ac.id: https://communication.binus.ac.id/2022/12/16/mengenal-penghalang-komunikasi/