Saat memasuki dunia kerja, kamu akan berinteraksi dengan berbagai tipe kepribadian, termasuk rekan kerja yang bermuka dua. Seseorang seperti ini cenderung berusaha menjaga hubungan baik dengan pihak-pihak yang dianggap menguntungkan, seperti atasan atau orang-orang tertentu. Penting untuk waspada jika kamu bertemu dengan orang seperti ini, karena perilakunya dapat merugikan karirmu. Sebagaimana dilansir oleh Lancerbee.com bahwa rekan kerja yang bermuka dua adalah orang yang bersedia mengatakan satu hal tetapi sebenarnya maksudnya adalah hal lain. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai kepribadian satu ini, yuk simak penjelasan artikel berikut sampai tuntas ya!
Ciri-ciri rekan kerja bermuka dua
Adapun beberapa ciri-ciri rekan kerja bermuka dua yang sering ditemui dalam dunia kerja, sebagai berikut:
1. Berusaha mencapai keunggulan dengan segala cara
Perilaku ini sering kali berhubungan dengan rekan kerja yang bermuka dua. Mereka cenderung memiliki sifat kompetitif yang sangat tinggi dan bersedia melakukan segala cara untuk meraih keunggulan, bahkan berbuat curang atau merugikan rekan kerja mereka. Perilaku ini dapat merusak hubungan kerja, menciptakan lingkungan kerja yang tidak sehat dan mengganggu produktivitas tim secara keseluruhan.
2. Perilaku tidak konsisten
Perilaku ini adalah salah satu ciri khas dari rekan kerja yang bermuka dua. Mereka cenderung berperilaku berbeda tergantung pada situasi atau orang yang ada di sekitar mereka. Ketika berinteraksi dengan atasan atau orang yang dianggap menguntungkan, mereka mungkin terlihat ramah, sopan, dan kooperatif. Namun, di belakang layar mereka mungkin berperilaku berbeda, seperti mengkritik atau merendahkan orang lain, menyebarkan gosip atau bahkan menjatuhkan rekan kerja lain untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Perilaku tidak konsisten ini dapat menimbulkan ketidakpercayaan dan ketidakstabilan dalam hubungan kerja.
3. Memutarbalikkan fakta
Perilaku ini dapat terjadi ketika mereka mencoba untuk menjaga citra atau reputasi mereka di depan atasan atau orang lain yang dianggap penting, sementara sebenarnya mereka memiliki motif tersembunyi. Misalnya, mereka mungkin mengubah fakta tentang hasil kerja tim untuk memperoleh pengakuan atau promosi bagi diri mereka sendiri, atau mereka mungkin memutarbalikkan informasi tentang rekan kerja untuk membuat mereka terlihat buruk di mata orang lain. Perilaku ini juga dapat merusak kepercayaan dan kerjasama di tempat kerja, serta menciptakan lingkungan kerja yang tidak sehat dan tidak produktif.
Cara menghadapi rekan kerja yang bermuka dua?
Menghadapi rekan kerja yang bermuka dua memerlukan sikap bijaksana dan tegas. Karena karakteristiknya yang tidak baik, penting untuk tetap tenang dan mengambil langkah-langkah yang tepat. Berikut adalah beberapa cara untuk menghadapi mereka:
1. Menilai karakter rekan kerjamu
Ketika menilai karakter rekan kerja yang bermuka dua, penting untuk melihat tindakan mereka secara keseluruhan dan tidak hanya berdasarkan penampilan mereka di depan kamu. Perhatikan bagaimana mereka berinteraksi dengan rekan kerja lain, apakah mereka sering terlibat dalam gosip atau perilaku manipulatif lainnya dan apakah mereka konsisten dalam perilaku dan kata-kata mereka. Selain itu, berbicara dengan rekan kerja lain yang mungkin memiliki pengalaman yang sama dengan rekan kerja tersebut dapat memberikan tambahan tentang karakter sebenarnya dari orang tersebut. Jika kamu memiliki kekhawatiran tentang karakter rekan kerja yang bermuka dua, penting untuk berhati-hati dan membatasi diri dalam interaksi dengan orang tersebut.
2. Tetap profesional
Menjaga sikap profesional saat menghadapi rekan kerja yang bermuka dua sangat penting untuk mempertahankan integritas dan hubungan kerja yang baik. Contohnya, dengan tetap bersikap ramah kepada rekan kerja meskipun mereka tidak melakukan hal yang sama kepada kamu, namun kamu dapat menghindari konflik atau perilaku negatif dalam interaksi sehari-hari.
3. Batasi informasi pribadi yang dibagikan
Jangan terlalu banyak bercerita tentang urusan pribadi kepada rekan kerja yang bermuka dua di tempat kerja. Ini penting untuk menjaga privasi kamu dan mencegah mereka memanfaatkan informasi kamu. Rekan kerja yang bermuka dua cenderung memanfaatkan informasi pribadi untuk kepentingan mereka sendiri, bahkan bisa membuat masalah di tempat kerja.
4. Bertindak dengan tegas
Jika rekan kerja yang bermuka dua sudah berperilaku keterlaluan, maka kamu dapat mengambil tindakan yang tegas. Sebelumnya, pastikan kamu mengumpulkan bukti yang cukup untuk mendukung permasalahan kamu seperti menunjukkan bukti perilaku rekan kerja tersebut yang tidak pantas. Kemudian, kamu dapat mengajak berbicara secara langsung untuk membahas masalah. Sampaikan dengan jelas bahwa perilakunya tidak dapat diterima. Jika masalah tidak dapat diselesaikan secara internal, pertimbangkan untuk melibatkan manajer atau pihak yang berwenang untuk mendapatkan bantuan dalam menangani situasi tersebut.
Dalam menghadapi rekan kerja bermuka dua, kesabaran dan kebijaksanaan sangatlah penting. Dengan mengenali ciri-ciri perilaku mereka dan mengambil langkah-langkah yang tepat, kita dapat menjaga lingkungan kerja yang sehat dan profesional. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kamu dan semoga kamu terhindar juga dari rekan kerja yang bermuka dua ya!
Sumber:
4 Cara Profesional Hadapi Rekan Kerja Bermuka Dua - Glints Blog
How Do You Deal With Two-Faced Coworkers at Your Job - Lancerbee